TERIMA KASIH GURUKU
Kau basuh peluh mu
Menghempaskan kata keluh dan wajah lesu
Mengarungi jejak langit
Mengikuti derap menderu langkah kaki mu
Aku
masih lagi terjaga
Dalam
buaian mata dan mimpi indah
Berharap
keajaiban datang
Dan memberi ku jalan meraih
impian
Aku tau dan mereka tau
Setiap hari kau basuh peluh itu
Membuka jalan untuk keberuntungan
Berkorban...
Demi sebuah arti dari kata memberi
Engkau
layaknya mentari yang berpijar
Saat
pilar-pilar cahayaku kian memudar
Engkau
pun seperti udara bumi
Ketika
ventilasi-ventilasi jantungku kian terkunci
Engkau tau dan mereka tau
Aku selalu bergantung padamu
Pada ilmu dalam dadamu
Pada satu kata di hati ku
“ Terima kasih Guru ku “